Foto Bridge Construction Competition 2019
Peserta Kejuaraan Jembatan Bridge Construction Competition 2019
CRELFHIN NUGRAHA PUTRA SAMUDRA

CRELFHIN NUGRAHA PUTRA SAMUDRA atau sering dipanggil CRELFHIN berasal dari Program Studi S1 Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta menjuarai kejuaraan tingkat Nasional dalam bidang Penalaran yaitu Peserta Kejuaraan Jembatan Bridge Construction Competition 2019 yang di ikuti 8 peserta dari 4 perguruan tinggi yang terdiri dari 1 negara. Kejuaraan ini diselenggarakan oleh HImpunan Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta bertempat di Politeknik Negeri Jakarta pada tanggal 25 Mar 2019 s/d 28 Mar 2019 Tim UNY bernama Bimasena OJT yang beranggotakan 3 orang yaitu, Lilin Eria Armi, Ibnu Pandu Adjie Nugroho, dan Crelfhin Nugraha Putra Samudra, persiapan tim kita mulai sejak bulan Januari dengan membuat proposal yang nantinya diseleksi sebanyak 8 tim terbaik se-Indonesia. Pada tanggal 18 Maret tibalah pengumuman pemenang finalis, dan salah satu finalis ialah berasal dari UNY dengan nama tim Bimasena OJT. Pada tanggal 25 maret tim berangkat menuju Politeknik Negeri Jakarta dan langsung chek in menuju hotel dan juga cheking barang oleh panitia, pagi harinya berlangsung kegiatan yaitu teknikal meeting dan juga presentasi setiap tim, di hari berikutnya pada tanggal 27 Maret 2019 dilaksungkan babak perakitan jembatan oleh seluruh finalis yang bertempat dilapangan teknik sipil politeknik negeri jakarta, dan hari terakhir yaitu tanggal 28 Maret 2019 closing sekaligus awarding kepada semua peserta Dari 6 kategori kejuaraan Tim UNY berhasil menyabet juara perakitan tercepat dan juga juara kategori jembatan terrealistis. Perakitan tercepat dengan waktu 54 menit dari total waktu 4 jam yang disediakan oleh panitia. Lomba ini diikuti oleh total 40 peserta pendaftar dari seluruh Indonesia dan hanya terdapat 8 tim yang akan maju kebabak final. Pada babak final hanya terdapat 1 Universitas, 2 Politeknik, dan 1 institut, yaitu Universitas Negeri Yogyakarta dengan 1 tim, Politeknik Negeri Semarang dengan 2 tim, Politeknik Negeri Jakarta dengan 2 tim, dan Institut 10 November dengan 3 tim. ... Lihat Selengkapnya >>